Wednesday, January 11, 2006

Ifumie



Bahan nya :

Mie basah yang sudah digoreng ( lihat cara pembuatannya disini)

Untuk toppingnya :

2 dada ayam yang masih ada kulit dan tulangnya
3 pasang ati rempela, godog dengan diberi jahe 1 kerat.
1 ons udang kupas kalau suka
3 butir baso ikan potong lebar tipis
3 buah wortel iris serong
6 buah jagung muda iris serong
1 ons jamur merang segar ( kira2 10 bh), potong melebar)
1 ons kapri muda siangi
1 ons bunga kol yang sudah dipotong
1 ons sawi putih yang sudah dipotong
1 ons bok choy yang sudah dipotong
3 batang prei kecil potong serong
1 bh bawang besar ( red onion)/ bisa juga bombay
1 sdm bawang merah cincang kasar
1 sdm bawang putih cincang halus
tepung maizena
kecap asin (light soy sauce)
fish sauce/kecap ikan
oyster sauce
minyak wijen
minyak masak
gula, garam, merica
kaldu ayam
minyak ayam

Pisahkan ayam dari tulang dan kulitnya, potong daging ayam sesuai selera, jangan besar, sedang saja. Beri gula sedikit, merica, kecap asin dan minyak wijen, campur dengan daging ayam tadi taburi 1 sdm tepung maizena, aduk rata, sisihkan.

Kulit ayam kita goreng dengan 2 sdm minyak masak, goreng hingga kering, ambil minyaknya.
Tulang ayam kita godog dengan air 500 cc, beri jahe 1 iris, biarkan mendidih sampai airnya agak menyusut.

Sayuran harus diblansir dulu, air perebus sayuran diberi sedikit gula garam dan beberapa tetes minyak wijen.
masukkan kedalam air yang sudah mendidih, mula2 wortel bersama jagung muda, rebus sampai mendidih lagi airnya, angkat, biarkan air mendidih lalu masukkan bunga kol dengan kapri sebentar saja, angkat biarkan mendidih lagi, baru masukkan sawi putih, sebenar saja, terakhir sawi ijo.

Tumis bumbu (bawang merah, bawang putih dan bombay) dengan minyak ayam, kemudian masukkan ayamnya, aduk2 sampai berubah warna lalu masukkan ati rempelanya yang sudah dipotong2 sesuai kehendak dan juga baso ikannya.
Tambahkan oyster sauce, fish sauce dan merica. Aduk sampai semua bahan kecap2 meresap, beri kaldu ayam biarkan mendidih, kalau kurang asin kita tambah garam lalu kentalkan dengan maizena yang sudah diencerkan dengan air secukupnya.
Masukkan udang, biarkan mendidih lagi sebentar, lalu masukkan sayurnya semua, aduk cepat, masukkan minyak wijen dan angkat. Sayuran harus masih terlihat segar dan tidak over cooked.
Siramkan pada wadah mie, dan sajikan hangat2.

Tujuan sayur diblansir adalah
1. kalau masak dalam jumlah besar, tidak akan overcooked karena sayuran pada saat dicampur dalam kuahnya semua dalam kondisi matang, jadi tidak usah lama2 dimasak lagi.
2. Kalau mau dimasak sedikit2 bisa tetap oke, sayuran sudah diblansir disimpan terpisah dalam lemari es, kuahnya disimpan sampai tahap udang sudah matang.
Setiap ingin makan ifumie tinggal panaskan kuahnya masukkan sayur, siram dalam mie keringnya.
Dapat disimpan selama 3 hari, gak akan sayurannya tambah layu.

4 Comments:

Anonymous Anonymous said...

Mba Esther,
saya jalan-jalan di blog-nya ya...
liat resep ifumie kegemaran saya...kok panjang bener cara bikinnya....nyerah deh mending beli aja :D

salam,
-reka-

2:16 PM  
Blogger Bunda Estherlita said...

iyalah Kang....
kalau buat makan sendiri mah beli ajah...
ini kan buat yang nganggur didapur ...heheheheh...
met liburan ya kang...

2:51 PM  
Blogger eno anwar said...

saya selalu gagal ni di proses nggoreng mi nya...hebat bener de mbk esther,,,

8:23 PM  
Blogger Bunda Estherlita said...

mungkin apinya agak kegedean....
atau minyaknya kurang banyak ? harus terendam...

salam kenal

10:06 PM  

Post a Comment

<< Home